Laporan Hasil Membaca Buku Pengayaan non-fiksi 1
Judul buku : NAPI 973 HARI "Menguak Kehidupan di Balik Penjara"
Pengarang : Baharmi
Penerbit : Masmedia Buana Pustaka
Tujuan Penulis:
Penulis buku ingin memberitahu kepada Masyarakat tentang Betapa kejamnya kehidupan didalam penjara
Manfaat Penulisan Buku:
Buku ini ditulis agar masyarakat sadar bahwa keras nya hidup dalam penjara, dan
Ringkasan Isi Buku:
Terdapat di awal buku "Napi 973 Hari" mengatakan : " kalau tidak punya uang jangan masuk penjara " sama artinya dengan " di dalam penjara itu tidak gratis ". Kamar di penjara tidak ada yang Gratis, paling murah Rp. 250.00 dan yang mahal Rp. 10.000.00. kalau tidak punya uang ys jangan berbuat onar
Di dalam buku ini mengungkapkan bahwa " didalam penjara judi masih dapat di lakukan " asalkan petugas mendapatkan uang untuk tutup mulut. Sedangkan untuk mendapatkan izin menjudi harus membayar uang senilai 1 juta kepada penjabat rutan
Bukan judi saya yang dapat dilakukan, NARKOBA pun masih dapat di lakukan di dalam penjara, bahkan seorang napi bisa melakukan bisnis NARKOBA nya di dalam penjara
Selain itu juga baharmi mengatakan bahwa "napi bisa berjalan - jalan ke lantai 2 yaitu tempat tahanan wanita. Mereka bisa berkencan walaupun harus bayar Rp. 50.000. walaupun hanya berjabat tangan dan cepika cepiki
Maka dari itu di dunia ini tidak ada yang gratis selain uang. Baharmi pun mengatakan " jika tidak ada uang maka tidak udah buat onar"
Komentar
Posting Komentar